Minggu, 10 April 2011

Kehormatan satu team dengan Sang Juara

Awalnya ide gila... out of the box.... spektakuler..


Memasuki dunia event kreatif  Djarumblack Autoblackthrough 2010.
Kerja sama LIPI dengan Signal Custom Bandung yaitu membangun kendaraan untuk
kontes dengan konsep futuristik namun Green.
Sepertinya tepat sekali jika tampilan futuristik dibalut sistem penggerak listrik (mesin listrik).
Konsep dibangun mulai awal tahun dan mulai dikerjakan bulan Maret sampai saat ditampilkan
dalam event Autoblackthrough 2010. Merupakan saat2 paling melelahkan namun terbayar
setelah menjadi juara.
Sistem penggerak mirip dengan sistem yang dibangun dikantor (LIPI). Hanya bedanya
sudah menggunakan Litium Battery. Dilengkapi BMS (Battery Monitoring System) untuk
memonitor kondisi baterai dan CycleAnalist untuk jumlah listrik yang sudah digunakan.
Pokoknya overall mantap...
Ditambah sponsor lain yang juga gak kalah habis-habisan.
Alpine dengan set audio terbaru.
Autovision dengan lampu HiD Proyektornya.
So What's next.....
Semoga menjadi inspirasi semua orang

Rabu, 30 Desember 2009

Lets Go Green

Selogan Go Green bukan cmn slogan biasa.
Seluruh dunia berbicara Go Green.
Tiap orang punya arti yang berbeda beda. Tapi saya mengartikan Go Green sebagai masa depan kehidupan manusia. Anak cucu kita dan kualitas kehidupan masa depan.

Saya memulai dari CO2 (karbon dioksida).
Seberapa banyak anda bernapas tiap hari? pasti tidak terhitung. Tahukah anda apa emisi napas kita? Yaitu CO2. Lalu bagaimana emisi CO2 dalam satu keluarga, kelurahan, kecamatan, kota, dan dunia? Jumlahnya miliaran ton bahkan lebih dalam satu tahun. lalu bagaimana dengan motor dan mobil yang kita gunakan tiap hari? Tentu saja beremisi CO2.
Bagaimana cara mengatasi CO2? Penghijauan dan hemat energi.
Penghijauan berarti menanam pohon dan tidak menebang pohon sembarangan.
Hemat energi berarti gunakan energi sebijak mungkin dan inovatiflah pada energi laternatif yang dapat digunakan.

Jumat, 18 Desember 2009

Why Electric Vehicle ????

Berbicara knp manufaktur mobil Jepang mengembangkan mobil listrik dan kenapa Amerika industri otomotifnya ambruk kemudian diganti dengan kendaraan listrik.

Sebenarnya jawabannya sederhana, listrik itu masa depan, masa depan adalah listrik.
Komponen yang dibangun berbasis listrik memang tidak terlalu banyak jika berkaitan dengan otomotif. Kembali ke era 1800-an, sebenarnya sudah ditemukan dan bahkan diaplikasikan kendaraan angkutan penumpang dan bahkan mobil pribadi berpenggerak motor listrik. Bahkan beberapa paten yang ada waktu itu sudah berkaitan dengan komponen masa depan kendaraan listrik, misalnya tentang baterai dan cara pemasangannya pada kendaraan. Kemajuan ditemukannya motor bakar dan riset yang dikembangkan saat akhir 1800-an dan awal 1900-an yang menyatakan bahwa motor bakar (mesin berbahan bakar minyak) lebih baik daripada motor listrik waktu itu. Disebabkan motor bakar memiliki kinerja/performa yang lebih baik dengan ukuran yang lebih kompak. Memang benar, waktu itu untuk mobil berpenggerak motor listrik harus memikul baterai seberat lebih dari 500kg. Teknologi baterai pada waktu itu masih berkutat sekitar Lead Acid saja, yang sekatnya belum Timbal tapi masih besi(Fe).

Berkembang ke tahun 1970-an saat dimana kebutuhan mobil yang efisien bahan bakar salah satu kebutuhan dari konsumen. Mobil2 Jepang yang berkapasitas kecil menjadi incaran konsumen Amerika yang waktu itu mobil buatan Amerika sendiri masih berkapasitas besar. Dan mungkin merupakan ciri kas American Style yang menggunakan motor bakar V8 keatas.
Muscle car.

Mulai tahun-1990-an, bermunculan isu lingkungan, dimana efek gas buang motor bakar menyebabkan pemanasan global dan krisis energi dari BBM. Muncul usaha2 baru untuk menkonversi dan menggabungkan sistem penggerak listrik dan motor bakar. Riset2 dilakukan, mulai dari hobbiest yang mengkonversi mobil pribadi mereka menjadi mobil listrik. Manufaktur yang ada jg berlomba-lomba mencari teknologi dan solusi yg tepat untuk mengeluarkan produk yang ramah lingkungan dan hemat energi.

Mulai muncul Toyota Prius, Honda Insight dll.

About the future.
Jepang sudah mematok tahun 2030 seluruh kendaraan yang berjalan di jalanan Jepang harus mobil listrik (EV). Perancis mencanangkan sekitar 80% tahun 2030. China dan Eropa mensubsidi setiap pembelian mobil listrik. Bahkan China memberi subsidi lebih besar untuk konsumsi listrik mobil listrik daripada subsidi untuk bbm. Amerika dari Presiden Obama mengucurkan lebih dari 2 miliar dollar untuk revitalisasi manufaktur otomotif agar mengarah ke produksi mobil listrik. Belum lagi kebijakan pengembangan teknologinya yang sepertinya kucuran dananya lebih dari itu.

Lalu Indonesia kapan????
Untuk regulasi gas buang saja masih standar EURO 2. Sedangkan Eropa dan Jepang sudah EURO 4 dan 5 saat ini. Katanya bbm-nya masih belum bagus?? Yah, masi berusaha jadi lebih baik.

lepas dari itu, saya pikir memang sudah saatnya kita mencari alternatif lain untuk penggerak. Sembari pemerintah melegalkan kendaraan listrik di jalan.

Saya memulai dari apa yang saya kerjakan sebagai peneliti. Saya salut dengan munculnya Brown energy atau blue energy atau hydrogen injection yang dilakukan orang2. Itu kreatif bro...
Tapi saya pribadi berpikir, itu semua masih pake bbm juga. Saya pengen yang bukan bbm. Masalah dari PLN listriknya dibikin dari bbm juga itu urusan nanti. Karena sebenarnya ketidakefisienan kendaraan karena operasinya yang dinamis dan fluktuatif. Beda dengan mesin stasioner yg bekerja konstan dan relatif mudah mengatasi emisi gas buangnya karena tidak mobile.

Yah, itulah motivasi saya kenapa harus EV. Semoga menjadi inspirasi juga bagi anda yang membaca. Maaf jika lama sekali tidak posting baru lantaran kesibukan sebagai peneliti.

Salam untuk semua

Kamis, 26 Februari 2009

Hybrid car

Salam jumpa.
Teknologi tidak akan ada habisnya..
Manusia dgn kemampuan berfikirnya mampu menghadapi tantangan baik dari alam maupun dari manusia itu sendiri.
Itu-lah kata2 yang tepat sebagai pendahuluan.
Berbicara mengenai mobil hibrid bahwasanya teknologi ini sudah cukup lama dikembangkan dan mulai menjadi trend baru di asia mulai tahun 2000-an.
Sedikit cerita tentang pengalaman Toyota Prius dalam mengembangkan mobil hibrid dari prototip pertama sekitar tahun 1998 dan sekarang sudah menjadi brand pasar tersendiri yang sangat terkenal didunia. Istilah mobil hibrid muncul dikarenakan karena penggunaan dua energi yang berbeda pada satu kendaraan. Inti hibrid dibagi menjadi 3 macam:
1. Hibrid seri
Umumnya jika berpenggerak elektrik maka fungsi motor bakar sebagai generator pembangkit listrik.
2. Hibrid paralel
satu kendaraan terdiri atas dua sistem penggerak misalnya penggerak motor bakar dan penggerak elektrik yang disatukan dan bekerja sesuai rancangan tertentu.
3. Hibrid split atau kombinasi
Hibrid ini adalah jenis yang paling advance dimana motor listrik bisa sebagai penggerak dan juga sebagai generator dan motor bakar sebagai penggerak maupun sebagai fungsi genset.
Tujuan mobil hibrid sebenarnya adalah untuk mengatasi kekurangan yang timbul dari dua sistem penggerak lainnya, yaitu sistem penggerak motor bakar dan sistem penggerak elektrik. Motor bakar mempunyai keterbatasan dalam emisi gas buang dan penggunaan energi dari BBM, sedangkan penggerak elektrik terbatas pada jangkauan pemakaian yang jauh lebih pendek daripada motor bakar, diperlukan waktu untuk recharging baterai yang sampai saat ini masih dirasa cukup lama ketimbang mengisi BBM di SPBU. Teknologi penengah ini menjadi sangat tepat untuk saat ini. Sehingga tidak dibutuhkan waktu lama masyarakat dapat memanfaatkan teknologi tersebut tanpa kesulitan dalam infrastruktur.
Yang terpenting kendaraan hemat BBM dan emisi gas buang rendah alias ramah lingkungan..
""tapi mahal harganyaa...hehehehhe...""
(Ono rego..ono rupo..kata orang jawa). Intinya harganya sesuai barangnya.
Ntar dulu ya gambarnya, soalnya suasan di-upload-nya
baca-baca aja di
http://electricandhybridcars.com/index.php/pages/hybridcars.html
selamat berjuang hehehe

Jumat, 20 Februari 2009

Konversi Mobil Konvensional ke Mobil Listrik

Awalnya ....


Apa bisa.... Ah gak mungkin...


Kalau bisa pasti juga susah...


Setelah digeluti... eh gak sulit..gampang..


Apanya yang gampang..


"Mengkonversi mobil biasa yang pake BBM ke mobil listrik yang cuman butuh setrum aja"





Awalnya kerjaan dikantor emang nuntut adanya riset kendaraan listrik. Soalnya pemerintah sudah mengagendakan bahwasannya harus ada alat transportasi massal yang ramah lingkungan dan hemat energi dan harus ada energi alternatif untuk mengatasi krisis energi.


Berat nih...


Jadinya harus cari pengetahuan sebanyak mungkin tentang kendaraan dan juga EV alias Electric Vehicle. Beruntung nemu resep membuatnya hehehehe... ini juga dikasih Bapak Kepala Bagian... terima kasih pak.


Intinya mobil itu harus di"gini"kan....












Inti mesin yang dipakai dicopot terus diganti motor listrik, kemudian butuh baterai bank yang gede yang biasanya ditaruh di bagasi mobil, disamping motor listrik, ato dibawah lantai mobil kalau mobilnya ground clearance nya tinggi.
Menakjubkan lagi ternyata hasil tes kendaraan setelah dikonversi gak kalah sama mobil konvensional. Tenaga bisa sampai peak 100HP, pada tegangan baterai 144V. Torsi sampai 140Lbft pada 8000 RPM. Tapi kelemahannya satu... gak bisa pakai jauh... nominal charging lagi setelah 100 km-an... tergantung jenis baterai... (dikantor masih pake LeadAcid).
Hublaaa...Hublaaa....Hublaaa... ada yang lain... buat ngatasi jarak tempuh ...
yaitu HybridVehicle....
itu dibahas lain waktu yaa...
terima kasih